Keajaiban 1: Ungaran
Konon, doa kita akan dikabulkan dalam tiga bentuk: 1. Ya 2. Ya, tapi bukan sekarang 3. Diganti dengan yang lebih baik Untuk doa yang masuk dalam kelompok pertama, seringkali membuat saya bergidik sendiri. Bagaimana tidak, doa tersebut terwujud dalam hitungan jam, bahkan menit. Bulu kuduk saya kadang merinding atau terasa aliran hangat yang menjalari tubuh ketika dengan cepatnya doa-doa itu dijabah dengan cara yang sungguh sederhana. Pasca-lebaran, saya dan #TeamPatahHati berencana mendaki Gunung Arjuna dan Welirang di Jawa Timur. Sebagai bagian dari latihan fisik, saya dan salah satu anggota tim, Samuel, akan trail run ke Gunung Ungaran yang hanya berjarak dua puluh menit dari kampung saya. Selepas subuh kami berangkat ke Camp Mawar di Sidomukti sebagai titik awal pendakian. Selama perjalanan di angkot menuju Pasar Jimbaran, di sebelah kanan terlihat Gunung Ungaran yang nampak gelap oleh awan yang berkumpul rendah, sedangkan di sebelah kiri matahari mulai terbit dengan sinar